* Persiapkan Diri Hadapi AFF U-19 Wakili Indonesia
Team Aceh di Arafura Games |
Selain menyusun jadwal latihan, penguatan kekuatan dengan menambah pemain baru mulai digagas. Targetnya menjaring 28 pemain terpilih untuk mengikuti pemusatan latihan atau training center (TC).
Informasi tersebut diperoleh dari duet Pelatih Tim Arafura Games, Wahidin Usman alias Buyung dan Zulkifli Alfat, kemarin. Seperti diketahui, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin telah menunjuk Aceh dengan label Tim Arafura Games sebagai duta Indonesia di ajang sepakbola usia 19 tahun (U-19) antarnegara Asean di Maynmar. Hal ini disampaikan langsung Djohar Arifin dalam pidato singkatnya saat jeda pertandingan persahabatan antara tim Arafura Games melawan Marara FC di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Selasa (19/7) petang.
Djohar membeberkan, alasan dipilih Aceh karena lebih siap ketimbang dibentuk Timnas U-19 yang baru. Ini terbukti setelah Tim Arafura Games menjadi juara dalam even internasional di Darwin, Australia Mei lalu.
Mendapat kehormatan besar membela ‘Merah Putih’ di ajang resmi, persiapan intens pun dilakukan Tim Arafura Games. Menurut Zulkifli, pihaknya kini mulai memburu sederet amunisi tambahan guna melengkapi line-up yang telah ada. “Ini seusai dengan arahan Pak Djohar yang meminta disisipkan pemain berusia 19 tahun dalam tim. Karena rata-rata usia pemain Arafura Games di bawah 18 tahun,” jelas Zul Alfat.
Diterangkan dia, setelah 28 pemain terjaring, mereka selanjutnya didrill secara khusus dalam program pemusatan latihan. Selama TC (training center-red), pemain akan diinapkan di Mes SMK depan Stadion Harapan Bangsa. “Tapi, dari 28 pemain tersebut, yang diboyong ke Myanmar hanya 18 pemain, didampingi 7 ofisial. Tanggal 4 atau 5 September dipastikan tim ini berangkat ke Myanmar,” tandasnya.
Di sisi lain, Wahidin Buyung menambahkan, para pemain yang terpilih segera dikumpulkan di Banda Aceh guna memulai latihan perdana pada Sabtu (23/7). “Latihan ini kita lakukan secara kontinyu dan terprogram. Bahkan, untuk membentuk tim berdaya saing tinggi dan solid, selama bulan puasa pun program latihan ini tetap berjalan,” tukasnya.
“Harapannya tentu agar tim Aceh yang telah diberi kehormatan sangat besar ini benar-benar dapat mengharumkan nama Indonesia di Myanmar,” tutup pelatih asal Kembang Tanjong ini.
Ketua Umum Pengurus Pusat K-LigA, Sunardi M Saleh mengatakan, kesempatan yang diberikan kepada Aceh itu merupakan suatu kehormatan yang harus dimanfaatkan dengan baik. Karena itu, dia bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi daerah serta bangsa dan negara, dengan mempersiapkan tim yang tangguh dan berjiwa petarung.
“Nanti PSSI Pusat akan mengirim surat ke Pengprov PSSI Aceh dan diteruskan ke K-LigA untuk membicarakan lebih lanjut tentang persiapan tim ke Myanmar. Kita akan melakukan koordinasi dengan Pengprov PSSI supaya tim yang dipersiapkan kesana benar-benar siap tempur untuk menjadi juara atas nama Timnas Indonesia,” demikian Bonar--sapaan Sunardi M Saleh.(hd)
pembagian grup piala aff u-19
- Grup A: Thailand, Singapura, Filipina, Malaysia.
- Grup B: Myanmar, Indonesia, Laos, Vietnam
jadwal grup b:
-Myanmar vs Indonesia, Minggu (11/9)
-Indonesia vs Vietnam, Selasa (13/9)
-Laos vs Indonesia, Kamis (15/9)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar