Page Home

Link Berita

CHAMPEON 2011 BIREUEN UNITED

Rabu, 24 Agustus 2011

RCTI Menayangkan Langsung Pertandingan Yordania lawan Indonesia

Live TimNas Sepakbola Indonesia, "kembali" ke RCTI
Stasiun televisi RCTI akan menayangkan langsung pertandingan uji coba antara Yordania vs Indonesia, pada Sabtu (27/8) mulai pukul 22.00 WIB, sebagai persiapan Bambang Pamungkas dkk. berlaga pada putaran ketiga Pra Piala Dunia 2014.
RCTI pun akan siarkan secara langsung pertandingan perdana Indonesia menghadapi tuan rumah Iran, pukul 22.30 WIB,
pertandingan yang berlangsung di Azadi Stadium, 2 September mendatang.

Berikut ini daftar 23 nama pemain yang dibawa ke Yordania dan Iran, yakni Tiga penjaga gawang yaitu Ferry Rotinsulu, Markus Haris Maulana dan I Made Wirawan.

Untuk pemain belakang Hamka Hamzah, M. Roby, Wahyu Wijiastanto, Beny Wahyudi, Amrizal, Zulkifly Syukur dan M. Nasuha.

Pengisi pos pemain tengah Hariono, M. Ridwan, Supardi, Eka Ramdani, Oktovianus Maniani, Tony Sucipto, M. Ilham, Firman Utina dan Arif Suyono.
Serta empat pemain depan Bambang Pamungkas, Christian Gonzales, Irfan Bachdim dan Ferdinan Sinaga.
INDONESIA

Jumat, 19 Agustus 2011

Timnas U-19 Tantang Pra PON Sumut

Team Arafura Games saat berada di Darwin

Ozi Teguh harus kecewa karena gagal berangkat ke Myanmar.

ligaaceh.blogspot.com | Skuad tim nasional Indonesia untuk Piala AFF U-19 menggelar serangkaian uji coba di Medan. Ini dilakukan untuk memantapan persiapan tim yang akan berlaga di Myanmar 8 hingga 21 September 2011 mendatang.

Ada tiga tim yang sudah digadang menjadi lawan sepadan, yakni Pra PON Sumut yang dilaksanakan Jumat (19/8), kemudian melawan PSMS Muda Sabtu (20/8) dan Tim Thamrin Graha Metropolitan pada Senin (22/8) di Stadion Teladan. Ini merupakan uji coba perdana setelah tim besutan Zulkifli Alfat ini melakukan latihan  dan seleksi pemain tambahan di Banda Aceh.

Manajer timnas U-19, Kennedy, dalam konferensi pers, Kamis (18/7) malam WIB di Hotel Garuda Plaza, mengatakan uji coba atau tur ke Medan dilaksanakan karena timnya kesulitan mencari lawan tanding di Aceh. “Selama Bulan Ramadhan di Aceh, kita sulit cari lawan tanding. Karena itu, kita ke Medan. Tadinya hanya ada dua lawan yang menjadi agenda kita, tapi kemudian ada tawaran dari klub TGM (Thamrin Graha Metropolitan),” ujarnya.

Kennedy mengungkapkan, usai menjalani ujicoba di Medan, timnas U-19 bakal kembali ke Aceh dan langsung berangkat ke Bandung dan Jakarta. “Kita akan balik ke Aceh lalu langsung ke Bandung untuk menjalani uji coba menghadapi PSAD dan tanggal 5 September kita akan hadapi timnas U-23,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, uji coba di Medan akan menjadi tolak ukur kesiapan timnas  untuk Piala AFF. “Dari uji coba ini, kita bisa tahu kelemahan kita. Apalagi lawan-lawan (Laos, Brunei, Kamboja) di turnamen nanti cukup berat, terutama tuan rumah Myanmar. Target kita bisa empat besar” timpalnya.<script type="text/javascript" src="http://ad.doubleclick.net/adj/gna.id/level2;tile=3;sz=160x600;ord=766586?area=2l&pos=2&ord=766586"></script>

Skuad timnas U-19 membawa 22 pemain yang didominasi pemain Tim Aceh yang juara di Australia plus pemain tambahan dari hasil seleksi termasuk pemain dari Medan. Namun, sayangnya, salah satu pemain PSMS Muda yang lolos seleksi yakni, Ozi Teguh harus menelan pil pahit karena gagal berangkat ke Myanmar karena usianya lebih dua bulan saat even berlangsung. “Ya seorang pemain asal Medan, tidak bisa kita bawa ke Myanmar. Karena usianya sudah kelewatan dua bulan dari maksimal 19 tahun usia pemain. Peraturannya jangankan dua bulan, satu hari saja lewat tidak boleh,” tegasnya.

Ozi sejatinya ikut didaftarkan bersama 22 pemain lainnya. “Sudah sempat terdaftar. Memang terlambat ketahuan karena yang bersangkutan kan belum punya KTP. Kita hanya mengecek dari fotokopi formulir yang diserahkan saat seleksi,” ujarnya.

Pelatih timnas U-19, Zulkifli Alfat menambahkan, lewat uji coba ini, dia ingin melakukan evaluasi terhadap timnya. “Selama ini kita banyak berujicoba dengan tim yang usianya di atas. Seperti tim Pra PON besok, saya berharap minimal anak-anak dapat mengimbangi. Tapi bukan hasilnya yang utama, karena kita ingin melihat kekompakan pemain di lapangan,” paparnya.

Sementara itu, pelatih kepala PSMS Muda Roekinoy menambahkan, pertandingan melawan PSSI U-19 sejatinya akan dilaksanakan Jumat, namun timnya kemudian mendapatkan giliran Sabtu. Pria yang akrab disapa Kinoy ini tak mempersoalkan mundurnya jadwal tersebut. Baginya, agenda ini merupakan hal berharga buat timnya, terlebih setelah pemain dari PSMS Muda dinyatakan lolos seleksi dan masuk dalam Timnas PSSI U-19.

Mantan asisten pelatih PON Sumut tahun 2004 ini bahkan sudah memantau bakal lawannya tersebut di Stadion Teladan, Kamis sore. “Pertandingan uji coba ini sangat penting buat kami, untuk menguji mental para pemain kami (PSMS Muda),” pungkasnya.

Sabtu, 13 Agustus 2011

Pemain baru ikut seleksi timnas U-19

Logo AFF U-19
BANDA ACEH - Tim Nasional Usia 19 tahun yang dipersiapkan tampil pada Piala AFF di Myanmar terus berbenah. Kini empat pemain dari Jawa Timur, Kalimantan, dan Jakarta masuk mengikuti seleksi di bawah pelatih Zulkifli Alaf.

Manajer Timnas U-19, Kennedy Husein, menyebutkan untuk beberapa posisi yang masih rawan, maka pihaknya menyeleksi beberapa talenta baru. "Karena ini tim nasional, maka semua anak bangsa yang punya skill memadai boleh mengikuti seleksi," katanya baru-baru ini.

Keempat pemain tersebut adalah Rahmat Johan Saputro (striker), Reynaldi Alfiansyah Junior (gelandang bertahan) dari Jawa Timur bersama Goldy Aulia Syarizah (kiper/Samarinda), dan Iner Sontani Putra (striker/Jakarta).

"Kami masih mencari pemain-pemain yang terbaik di posisinya. Semoga saja dalam beberapa hari mendatang akan tersaring 24 pemain yang dibutuhkan," ungkap Kennedy.

Sebelumnya, empat pemain dari Sumatera Utara juga sudah masuk Minggu (7/8) lalu mengikuti seleksi yang dipusatkan di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh. Mereka adalah Pianto (kiper), Fitriz Khan, Ozi Teguh, Suherman yang sama-sama berposisi sebagai gelandang bertahan.

Pelatih Brunei U-19 Pesimistis Hadapi Piala AFF

Kwon Oh-son (Coach Brunai)
Myanmar - Pelatih Brunei Darussalam U-19 Kwon Oh-son mengaku prihatin dengan kualitas yang dimiliki anak asuhnya menjelang Piala AFF U-19 di Myanmar pada September nanti.

Ini merupakan laga perdana Brunei di event internasional setelah pencabutan sanksi pembekuan dari FIFA. Sanksi itu memberikan dampak buruk bagi pembinaan sepakbola di Brunei. Brunei sedang melakukan seleksi terhadap 66 pemain.

“Tak ada skill, tenaga, visi bermain, jendral lapangan, serta penyelesaian akhir yang buruk, pertahanan lemah, dan tidak ada yang pantas menjadi kiper,” ungkap Kwon dilansir laman federasi sepakbola Asia Tenggara (AFF).

“Ada empat pemain dari tim muda Brunei (U-18) yang bermain bagus. Selebihnya tidak pernah berlatih, dan permainannya buruk.”

“Brunei tidak main di pertandingan internasional selama bertahun-tahun, dan ini menyulitkan untuk mencari pemain bagus.”

“Sekarang kami berusaha melakukan seleksi untuk tim masa depan, dan kami harus terus melanjutkan program terhadap para pemain ini, minimal selama dua tahun. Membuat mereka terus berlatih. Itu yang paling penting.

Brunei bergabung di Grup B bersama tuan rumah Myanmar, Indonesia, Laos dan Vietnam. Sedangkan Grup A terdiri dari Thailand, Singapura, Filipina, Malaysia dan Kamboja.
 

Timnas U-19 Targetkan Empat Besar di Piala AFF

Logo AFF U-19 Cup
Jakarta - Tim nasional Indonesia U-19 menargetkan masuk empat besar pada kejuaraan internasional Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) di Myanmar, 9 September 2011."Insyaallah dengan usaha dan doa, saya yakin timnas U-19 ini minimal bisa meraih posisi empat besar di piala AFF nanti," kata pelatih Timnas U-19 Zulkifli Alfat saat latihan di Stadion Lampineung, Banda Aceh, Kamis.
Menurut dia, dengan waktu yang tidak lama lagi, dirinya terus menggenjot latihan anak asuhnya, sehingga nantinya mereka bisa tampil maksimal.
"Selama puasa kami tetap latihan, mengingat pelaksanaan kejuaraan tersebut berlangsung setelah seminggu lebaran," kata Zulkifli.
Untuk pagi, anak-anak berlatih fisik dan sorenya kita ajarkan teknik, shotting dan finishing bola," jelasnya.
Zulkifli menambahkan, selama latihan mereka sudah menampakkan hasil yang sangat bagus. Meskipun puasa, semangat pemain kita sangat luar biasa, sebutnya.
"Mudah-mudahan dengan semangat ini bisa menjadi modal dalam mencapai target tersebut," papar Zulkifli.
Karena itu, kata dia seminggu sebelum keberangkatan ke Myanmar semua teknik yang telah diajarkannya harus bisa diterapkan oleh para pemain.
Sementara itu, Manajer timnas U-19 Kennedy mengemukakan pihaknya akan memboyong 27 pemain ke piala AFF di Myanmar.
"Ini sudah fit, karena sebelumnya dari 43 orang yang diseleksi 27 orang yang layak untuk masuk ke dalam skuad," kata dia.
Kennedy menambahkan, pihaknya ke depan akan memusatkan latihan training center (TC) di Jakarta. Alhamdulillah untuk TC anak-anak kita akan memakai lapangan komplek Kopassus di Cijantung, Jakarta.
"Lapangan sudah oke, sekarang karena sedang acara ya kita tunggu aja sebentar," papar manajer timnas U-19 ini.
Selain itu, kata Keneddy kondisi pemain kita sangat bagus. Timnas U-19 ini merupakan tim asal Aceh, mewakili Indonesia setelah berhasil menjuarai pada Arafura Game di Darwin Australia awal 2011.

Ini dia Pelatih Fisik TimNas Indonesia

Raymond Verheijen
JAKARTA, — Pelatih fisik asal Belanda, Raymond Verheijen, Kamis (11/8/2011), terbang dari Cardiff menuju ke Jakarta untuk memenuhi undangan PSSI guna memperbaiki kondisi fisik dan kebugaran pemain timnas Pra-Piala Dunia (PPD) 2014. Hal itu diungkapkan oleh Verheijen melalui akun Twitter-nya, Kamis malam WIB.
"Now in plane from Cardiff to Amsterdam and to Jakarta to visit Indonesian FA and National Team. Looking forward to this beautiful country! (Sekarang lagi di pesawat dari Cardiff menuju Amsterdam dan ke Jakarta untuk mengunjungi Asosiasi Sepak Bola Indonesia dan Tim Nasional. Ingin segera tiba di negeri yang indah ini!)," tulis Verheijen dalam akun Twitter-nya.Asisten Pelatih Wales seusai mendampingi timnas Wales beruji coba melawan Australia, yang dimenangkan Australia 1-2, di Cardiff, Rabu (10/8/2011).
Perjalanannya ke Jakarta telah direncanakan pekan lalu, setelah menerima undangan PSSI untuk ikut membantu memperbaiki kondisi fisik dan kebugaran pemain Timnas PPD menjelang laga melawan Iran di Teheran pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2014, 2 September mendatang.
Menurut anggota Komite Eksekutif PSSI Bidang Koordinator Timnas Bob Hippy, Verheijen tidak dikontrak PSSI. Pelatih fisik berusia 39 tahun itu hanya akan berada di Indonesia sekitar tujuh hingga 10 hari untuk memberikan program pemulihan fisik dan kebugaran pemain timnas. Ia didatangkan berkat rekomendasi Pelatih Timnas Senior Wim Rijsbergen, yang juga asal Belanda.
Tim "Merah Putih" dijadwalkan berpindah tempat pemusatan latihan dari Cilegon, Banten, menuju ke Solo, Jawa Tengah, Jumat (12/8/2011) ini. Mereka akan menjalani dua laga uji coba melawan Timnas U-23 pada 18 Agustus dan melawan timnas Palestina pada 22 Agustus. Keesokan harinya, Firman Utina dan kawan-kawan bertolak ke Jordania untuk beruji coba melawan tuan rumah, 27 Agustus.
Verheijen dikenal pelatih fisik terkemuka di Eropa dengan reputasi bagus. Ia pernah bekerja dengan Guus Hiddink, Frank Rijkaard, Louis van Gaal, dan Dick Advocaat.
Ia ikut memoles timnas Belanda (Piala Dunia 1998, Piala Eropa 2000, dan Piala Eropa 2004), Rusia (Piala Eropa 2008), Korea Selatan (Piala Dunia 2002 dan 2010), serta ikut menangani klub-klub besar Eropa, seperti Barcelona, Chelsea, Manchester City, dan Zenit St Petersburg.

Sergio Van Dijk Yakin Masuk Skuad Timnas Senior

"Rijsbergen merupakan pelatih pertama Sergio ketika ia berkecimpung ke sepakbola profesional."


Sergio van Dijk
Striker Adelaide United Sergio van Dijk menyimpan keyakinan dirinya bisa memperkuat Indonesia pada putaran tiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia.

Proses naturalisasi Van Dijk sedang berjalan, dan telah mendapat persetujuan dari DPR-RI. Setelah mendapat keputusan dari presiden Susilo Bambang Yudhoyono, selanjutnya berkas naturalisasi dilimpahkan kepada menteri hukum dan hak asasi manusia (Menkumham).

"Federasi sepakbola Indonesia (PSSI) telah memberitahu paspor saya hampir selesai. Ini serius," ujar Van Dijk dilansir Adelaide Now.

"Sebelum akhir bulan saya sudah harus punya itu (paspor)."

"Saya melihat nama saya di Twitter, dan setiap hari masyarakat Indonesia membicarakan saya akan menjadi pemain tim nasional."

"Orang-orang di Indonesia juga menginformasikan kepada saya mengenai pemberitaan dan apa yang disebutkan tentang kewarganegaraan."

Sergio juga mengungkapkan kaitannya dengan Wim Rijsbergen yang kini menjadi pelatih kepala timnas senior Indonesia. Rijsbergen merupakan pelatih pertama Sergio ketika ia berkiprah di sepakbola profesional. Namun saat itu Sergio masih berusia 14 tahun ketika Rijsbergen menangani FC Groningen pada 1997-1998. Kabarnya, Rijsbergen ingin memasukkan Van Dijk ke dalam skuad Merah Putih.

"Rijsbergen menjadi pelatih tim inti Groningen tapi waktu itu saya masih berusia 14 tahun di salah satu tim junior. Saya tidak kenal dengan Wim, tapi tahu siapa orangnya, dan agen saya kenal dia," ungkap Sergio kepada GOAL.com Indonesia.

"Pelatih Belanda, itu mungkin sangat baik buat saya."

Team Liga Aceh

Team Liga Aceh
Aceh di Final Arafura Games