|
Bireuen Kaos Putih |
BANDA ACEH - Bireuen United membuktikan kedigdayaannya pada putaran final Liga Aceh Seri 2011 Primer. Hal tersebut terlihat saat skuad asuhan Mulya Saputra ini membekuk Pidie Jaya FC dengan skor 3-0 pada penampilan perdananya di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, tadi malam.
Kemenangan itu jelas sangat berarti bagi tim yang dimanajeri Abdul Malik Main. Pasalnya, raihan tiga angka mengantarkan laskar ‘Kota Juang’ di puncak klasemen sementara putaran final Liga Aceh Seri 2011. Sebab, pada partai pertama kemarin, Aceh Utara United hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan Gayo FC. Keunggulan ini juga menjadi sinyal kuat seriusnya anak-anak Bireuen memburu gelar juara Liga Aceh tahun ini.
Sejak kick off dibunyikan wasit, Pidie Jaya maupun Bireuen yang tampil dengan kekuatan penuh langsung terlibat dalam duel sengit. Mereka secara silih berganti mengancam pertahanan lawan. Namun, sigapnya pertahanan kedua tim membuat ambisi mencetak gol buyar. Alhasil, marka 0-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, intensitas serangan yang dilakukan kedua kubu meningkat tajam. Tak pelak, pertandingan yang alot tak terelakkan. Namun, lima menit babak kedua berlangsung petaka menimpa Pidie Jaya. Pasalnya, Martoni yang menusuk pertahanan Pidie Jaya berhasil gawang Samsuar. 1-0 untuk Bireuen.
Tertinggal satu gol, membuat pasukan Pidie Jaya yang dimanajeri Deddy Mukhtar bangkit untuk membalas. Namun, di tengah-tengah upaya mengejar ketinggalan, Pidie Jaya malah kembali kebobolan di menit 67. Adalah Rahmat yang menggetarkan jala Samsuar untuk kedua kalinya.
Unggul dua gol ternyata tak membuat anak-anak Bireuen puas. Buktinya, enam menit kemudian Martoni menambah keunggulan Bireuen United menjadi 3-0 setelah tendangan kerasnya tak mampu dihadang penjaga gawang Pidie Jaya. Dalam waktu yang tersisa, laskar Pidie Jaya terus berusaha untuk memperkecil kekalahan. Namun, upaya itu tetap tak membuahkan gol. Alhasil, marka 3-0 untuk kemenangan Bireuen bertahan hingga laga dibubarkan Wasit Muhadi.(hd)
susunan pemain
Pidie Jaya FC: Samsuar, Muhajir, Riki Rinaldi, Agussalim, Rahmadana, Fauzon/Martha Imran, Muhammad Zulfikar, Syahru Ramadhan, Akmal/Yusrijal, Rizki Ananda, Muammar Arief.
Bireuen United: Maulizanur, Zamzami, Heri Fahrial, Faisal, Ibnu Asyir/Suheri, Zulfiandi, Raja David/Nazarul Fahmi, Royan S, Rahtmat, Martoni/Arianto.
komentar pelatih
Terpancing Emosi
ANAK-ANAK sudah terpancing emosi dan tidak sabar bermain di babak kedua. Akibatnya, permainan mulai kehilangan arah. Permainan kami malam ini (tadi malam-red) memang tidak seperti mereka bermain sebelumnya. Tapi, kami harus mengakui kalau Bireuen juga bermain bagus. Mungkin perbandingan ball posision (penguasaan bola-red) adalah 55-45. Mereka 55 dan kami 45. Tapi dalam dua kali laga sisa kami akan berusaha meraih poin penuh agar bisa mengejar target yaitu tampil di grandfinal.
* Amrizal HS, Pelatih Pidie Jaya FC.(hd)
Target Tercapai
ALHAMDULILLAH anak-anak sudah tampil maksimal dan menjalankan semua instruksi yang kita berikan selama latihan. Target kita tercapai dengan meraih kemenangan ini. Kedua tim memang bermain alot. Mungkin pemain Pidie Jaya agak lengah saja hingga pemain kami bisa memanfaatkan kondisi itu. Kami akan lihat lagi kondisi pemain untuk persiapan besok (sore ini-red). Mungkin lawan yang kami hadapi akan lebih berat. Tapi kami akan tetap tampil maksimal untuk menang. Dari awal kami memang ingin lolos ke grandfinal.
* Mulya Saputra, Pelatih Bireuen United.(hd)
klasemen sementara
Bireuen United 1 1 0 0 3-0 3
Aceh Utara United 1 0 1 0 1-1 1
Gayo FC 1 0 1 0 1-1 1
Pidie Jaya FC 1 0 0 1 0-3 0